Oleh :Undin Sang Jendral Lapangan Demanstrai
TAKALAR,PANDUNEWS–Demontrasi dalam Sistem Demokrasi merupakan Aktualisasi dari Masyarakat sipil akan kebebasan menyatakan Pendapat di muka umum, Secara Khusus di Indonesia, Demontrasi mendapat legitimasi melalui Undang -Undang No,9 Tahun 1998.
Aksi Demontrasi menjadi suatu keniscayaan jika tidak dilakukan dalam sistem demokrasi, Demonstrasi sebagai Instrumen yang digunakan oleh Masyarakat sipil dalam dirinya bersifat ambivalensi, Ambivalensi Demonstrasi nyata dalam pengaruhnya terhadap penghayatan akan nilai-nilai demokrasi.
“‘Nilai -nilai Demokrasi yang dimaksud ialah. kebebasan, kesetaranan dan Persaudaran, pada satu sisi demonntrasi demontrasi memberikan penguatan terhadap nilai-nilai demokrasi, tetapi pada sisi lain demontrasi sering kali mencedarai nilai-nilai demokrasi, secara kontruktif demontrasi sebagai pengontrol jalannya pemerintah dengan segala kebijakan yang ada didalamnya.Papar Uddin
Lebih lanjut Uddin,” Kebanyakan Masyarakat dan oang-orang pemerintahan menganggap bahwa Demontrasi itu adalah sebuah Penghakiman, Padahal Demontrasi itu Sendiri adalah bagian dari nilai-nilai Demokrasi, di 100 Hari Kerja Bupati Daeng Manye dan Wakil Bupati H Hengky dilakukan sebuah Demontrasi di Jalan Jendral Sudirman depan Kantor Bupati Takalar,
Disebagian Orang-orang disekeliling Bupati Takalar dan Wakil Bupati Takalar menganggap bahwa ini adalag bentuk penghakiman, Padalah Demontrasi yang dilakukan ini adalah salah bentuk Kontrol Sosial dan Pengawasan yang di lakukan Oleh Mahasiswa dan Pemuda Takalar.Sebutnya
Demontrasi yang Kami lakukan dalam bagian dari Warning dan memberikan Kritikan dan Masukan kepada Pemerintah agar dapat menjalankan Praktik Politik dan menjalankan Roda Pemerintahan dengan Baik, karena Kami menganggap Bahwa dalam 100 Hari Kerja Daeng Manye dan H Hengky terlalu banyak kegiatan – kegiatan Seremonial yang kami anggap tidak berdampak langsung dengan Kepentingan Publik Takalar, Ujar Uddin.
“Saya menganggap bahwa Demontrasi itu memiliki dampak positif.
1 Mendorong Pemerintah untuk lebih Responsif terhadap kebutuhan masyarakat
2 Meningkatkan Partisipasi Publik dalam Proses Demokrasi
3 Menjadi Sarana Pendidikan Politik Bagi Masyarakat
4 mendorong Perubahan Kebijakan Yang lebih baik
Oleh karena itu ketika ada Pihak- Pihak yang anti terhadap Demontrasi maka mereka tidak mampu menangkap apa yang menjadi nilai-nilai dari Demokras itu sendiri, Demontrasi juga bukan bahwa kami anti terhadap Pemerintah, tetapi inilah langkah yang kami lakukan terhadap bentuk Kontrol Sosial dan Pengawasan kami kepada Pemerintah.Tutup Uddin.(*)